SALE ALERT!
Dark Mode Light Mode

Vitalia Aktif Lagi, Lepas Lagu “Cinta Tak Berbatas”

Lagu terbaru Vitalia, penyanyi senior yang pernah rilis album pada 1993 silam, didapuk sebagai OST dari novel alternative universe “Bukan Sekedar Cinta”.
vitalia vitalia
VITALIA

Vitalia, akhirnya memutuskan kembali aktif di industri musik Tanah Air dengan meluncurkan rilisan terbarunya, sebuah single bertajuk “Cinta Tak Berbatas”.

Spesial, lagu ini menjadi original soundtrack untuk sebuah proyek novel alternative universe, “Bukan Sekedar Cinta” oleh @karinalternativeuniverse.

Menurut keterangan resmi yang diterima PentasPentas, Vitalia memang didapuk sebagai pengisi suara dalam dua lagu OST novel tersebut. 

Pertama, lagu “Teman Hidup” sebagai OST chapter 2 yang dirilis pada April 2024 lalu, dan kedua lagi ini, “Cinta Tak Berbatas” sebagai OST chapter 3 yang dirilis pada akhir Januari 2025.

Di lagu ini, beberapa musisi yang sudah tak asing namanya di industri musik seperti Ricky FM dan Adhit Element disandingkan dengan sang penulis lirik, Kemayu Marianty dalam proyek OST tersebut.

Untuk polesan mixing dan mastering lagu “Cinta Tak Berbatas” itu sendiri dipercayakan kepada Jones Roma, dan didistribusikan melalui label AD Records.

Untuk diketahui, novel alternative universe yang viral di platform TikTok, “Bukan Sekedar Cinta” merupakan sebuah kisah emosional yang memiliki kisah kompleks di dalamnya.

Ceritanya berkisah tentang sosok lelaki dewasa yang dianggap sempurna di mata banyak wanita, yang bertemu dengan dua sosok, pertama dengan seorang wanita matang dan mandiri, dan anaknya, seorang remaja laki laki autistic dan mental Retardasi.

Sekilas hidup mereka yang nampak sempurna, namun kenyataannya tak seindah itu menjadi konflik yang emosional di novel ini.

Sekilas hidup mereka memang nampak sempurna namun ternyata tidak sesederhana itu.

Antara tuntutan memiliki keturunan dan keidealan rumah tangga dari pihak keluarga sang laki laki, norma sosial dan sorotan masyarakat di Indonesia atas kepopulerannya sebagai ‘lelaki idaman’, versus cinta yang berjarak usia dengan wanita usia pertengahan 40-an yang sudah tak produktif lagi untuk memiliki keturunan.

Lalu ikatan rasa (chemistry) dan kedekatan ayah sambung dan anak sambung antara sang laki-laki dengan sang remaja autism mental retardasi, anak dari wanita tersebut digambarkan dengan sangat mengharu biru dalam novel ini.

Ledakan ujian cinta mereka silih berganti, banjir air mata, dan badai ego mewarnai seluruh perjalanan mereka dalam memperjuangkan kebersamaan, hingga akhirnya mereka nekat mengambil jalan melawan norma sosial untuk bisa hidup bersama bertiga; a lovely blended family.

Sosok-sosok dan kisah hidup seperti ini menjadi salah satu inspirasi @karinalternativeuniverse dalam menulis Novel – Alternative Universe. Sebuah Judul “Bukan Sekedar Cinta” dipilih untuk mewakili makna dan pesan dari kisah cinta sejati ini, terutama tentang ‘true Love is not only by blood’.

Cara-cara mereka memperjuangkan kebersamaan sebagai blended family yang ‘agak laen – membentur norma sosial’ namun ‘menyentuh’ (heart warming) adalah kekuatan utama dari cerita Novel Alternative Universe ini.

@karinalternativeuniverse tak hanya menyuguhkan sebuah karya tulisan dalam menyampaikan pesan “Bukan Sekedar Cinta” kepada pembaca, beberapa karya lagu sebagai penguat kisah ini pun disiapkan secara matang dalam musik dan lirik yang sangat menyentuh. 

@karinalternativeuniverse berkolaborasi dengan Kemayu, seorang penulis lirik, dan seorang produser senior, Arya Dei Element juga beberapa musisi lain untuk mengaransemen musik dalam lagu lagu tersebut. Termasuk yang terpilih sebagai penyanyinya, Vitalia.

Sebagai informasi, Vitalia merupakan seorang penyanyi senior yang sudah berkiprah di industri musik sejak 1993 silam melalui album pertamanya bertajuk “Curiga”, keluaran label BlackBoard. 

Walau terlihat sempat vakum puluhan tahun dari Industri musik Indonesia, namun ternyata Vitalia tak pernah benar-benar meninggalkan passion-nya. 

Anak bungsu dari POMO, sang legenda saksofonis Indonesia, yang terkenal dengan lagu “Timang Timang” dan Rita Rachman sang penyanyi hit pada masa 70-an ini hidup berpetualang dari negara satu ke negara lainnya.

Namun tetap bernyanyi dari kafe to kafe di negara-negara orang, hingga akhirnya sekarang mantap untuk kembali ke industri musik Indonesia. (camilla/PP)

Add a comment Add a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Previous Post
varcella

Dari TikToker, Varcella Kini Lantunkan “Jodoh Yang Tersimpan”

Next Post
angelions

Kali Ini, Angelions Kisahkan Kasmaran di Lagu “XOXO”

You cannot copy content of this page