Assia Keva menghadirkan cara untuk untuk meminta maaf dan berdamai dengan seseorang. Lewat single terbarunya bertajuk “Can We Be Friends Again ?”, sang penyanyi berusaha menujukkan rasa penyesalan dan permintaan maaf.
Single tersebut lahir dari sebuah pemikiran terkait hal yang dialami oleh banyak orang. Semakin dewasa, semakin banyak belajar bahwa apa yang dilakukan selama ini tidak selalu berhasil. Proses ini pasti dilewati banyak orang.
Assia Keva merilis sebuah lagu dari pengalaman pribadi tentang hubungan dengan sang ayah. Sejumlah hal terjadi antara dia dan ayahnya, perasaan tersebut tertuang dalam single ini.
Bagi Assa Keva, lagu ini bikin kita merefleksikan diri dan memulai membuka lembaran baru bagi siapa pun yang pernah mengalami retaknya hubungan karena miskomunikasi, atau mungkin karena ego tak terkendali.
Lagu berjudul “Can We Be Friends Again ?” yang telah dirilis pada 2 Juli 2025 lalu ini ditulis dan diproduseri oleh musisi ternama, Pamungkas. Ia memberikan kemampuan dalam menulis lagu pada single ini.
Pamungkas sendiri telah dikenal sebagai musisi pelantun lagu-lagu hit seperti “To The Bone”, “Kenangan Manis” dan “Monolog”. Selain itu, ia juga telah memiliki banyak penggemar yang mengagumi karyanya.
Ditulis sebagai surat permintaan maaf yang jujur ditujukan untuk ayah, “Can We Be Friends Again?” berbicara tentang keinginan memperbaiki sebuah hubungan. Seperti hal yang umum sebuah hubungan kadang tidak selalu berjalan lancar.
Hubungan dalam konteks apapun, entah itu hubungan cinta, pertemanan, atau keluarga . Hubungan yang mungkin sempat hancur karena ketidaksiapan emosional di masa lalu.
“Kadang kita butuh waktu lebih lama untuk mengerti, butuh versi baru dari diri sendiri untuk bisa menghargai apa yang dulu kita abaikan,” tutur Assia, dalam info rilis yang diterima PentasPentas.
Lewat lirik yang reflektif seperti sedang melakukan percakapan, Assia Keva menghadirkan kehangatan yang membalut luka. Membuat luka tersebut mendapat perhatian yang mungkin sering terlupakan.
Lagu ini menjadi semacam pelukan emosional bagi siapa pun yang pernah kehilangan seseorang karena pilihan yang disesali, namun diam-diam masih menyimpan harapan untuk memberi kesempatan kedua.
“Lagu ini bukan tentang kembali ke masa lalu,” lanjutnya, “tapi tentang belajar menjadi versi diri yang lebih baik — dan mungkin, membuka kesempatan kedua.”
Melalui single “Can We Be Friends Again ?”, Assia Keva sekali lagi menunjukkan kemampuannya merangkum emosi kompleks dalam karya yang sederhana, yakni dengan rasa yang jujur.
“Can We Be Friends Again ?” saat ini sudah tersedia di seluruh digital streaming platform seperti Spotify, Youtube, Apple Music.
Sementara untuk video lirik resminya, bisa ditonton di tautan ini. (Idh/PP)