Reza Arfandy, seorang musisi asal Indonesia, belum lama ini memantapkan dirinya untuk menempuh karier solo sebagai seorang penyanyi.
Lagu perdananya bertajuk “Perfect” yang disuguhkan dengan konsep musik yang kental akan nuansa rock and blues, dengan lirik berbahasa Inggris.
Dalam keterangan tertulis yang diterima PentasPentas, Reza Arfandy mengklaim bahwa lagu “Perfect” mengusung tema cinta, yang mana momen perilisannya menyesuaikan dengan bulan kasih sayang, menyambut hari Valentine.
“Liriknya berkisah tentang cinta yang terjalin mendalam dengan pasangan kita, dimana hubungan tersebut saling menyempurnakan satu sama lain,” ucap Reza menegaskan.
“Penggalan lirik ‘we were made perfect for each other‘ dalam lagu ini, semoga bisa menghangatkan hati bersama pasangan di hari Valentine tahun ini,” tuturnya lagi.
Ditelaah dari komposisi musiknya, unsur blues dan rock dengan nuansa balada demikian lekat di single “Perfect” ini.
Adapun, Reza sendiri melakukan pendekatan pengkaryaan yang terinspirasi dari warna musik blues pelan dengan instrumentasi sederhana, yakni vokal, gitar, kibor dan drum.
Proses produksi lagunya sendiri melibatkan Andre Pratadaja, rekan Reza di grup band Strolling Wizards untuk mengisi departemen bass.
Sementara instrumen drum, ditabuh oleh drummer legendaris Indonesia, Cendi Luntungan, serta Thomas Budhi Handoyo sebagai produsernya.
Pada proses kreatif di lagu ini, Reza Arfandy bertanggung jawab untuk penulisan lagu, notasi, aransemen, vokal, kibor dan mengisi gitar. Sementara liriknya ditulis bersama Gitasanti Djais yang tak lain adalah adik iparnya.
Sebagai informasi, Reza Arfandy sendiri adalah kakak kandung dari chef ternama Farah Quinn dan merupakan musisi kantoran yang pernah tinggal di Amerika Serikat selama 10 tahun.
Latar tersebut menjadikan sosoknya demikian terinspirasi warna musik musisi classic/Americana/southern rock seperti Jimi Hendrix, Jack White, The Black Keys, Doobie Brothers hingga Steely Dan.
Sebelum melepas single “Perfect” dalam format solo, Reza Arfandy sempat berkarya lewat unit musik Strolling Wizards dan telah melepas sejumlah karya rekaman, termasuk “Cherry Girl”, “Fading Magnolia”, “Forever More”, “I’m OK” dan “High”, serta satu album mini berjudul “Strolling Wizards”.
Setelahnya, Reza Arfandy membuktikan konsistensinya dalam berkarya dengan terlibat di banyak proyek kolaborasi. Antara lain bersama Anov Blues One dan Ashley Hamel di single “Bad Boi”, serta bersama Asora dan Anov Blues One dalam EP “Twisted Blues”.
Pada Desember 2024 lalu, pria yang berkarier sebagai profesional di bidang logistik dan perdagangan internasional ini juga merilis single berjudul “Devil’s Road” dengan melibatkan istrinya, Gitasasti Djais dan putranya, Regiandra Arfandy untuk bernyanyi dan memainkan piano di single tersebut.
Perilisan single “Perfect” menandai langkah baru Reza Arfandy sebagai seorang solois. Sejumlah karya telah disiapkan untuk dilepas dalam waktu dekat, baik dalam bentuk single maupun album penuh.
Single terbaru milik Reza Arfandy bertajuk “Perfect” resmi dirilis secara independen dalam format digital pada 7 Februari 2025 tanpa melibatkan label rekaman manapun. (camilla/PP)