Eros Tjokro kembali melontarkan sebuah lagu pop yang menangkap manisnya fase talking stage. Sebuah masa dalam proses pendekatan atau PDKT.
Talking stage terjadi saat dua orang saling tertarik, saling faham perasaan masing-masing, tapi belum benar-benar berani melangkah lebih jauh. Sebuah masa yang menarik untuk dibahas.
Selayaknya masa PDKT, masa ini penuh dengan rasa suka dan berbunga-bunga, namun belum tentu akan berakhir bersama atau tidak.
Lagu baru Eros Tjokro yang berjudul “Sama Sama Mau” diharapkan menjadi anthem yang cocok untuk setiap orang yang ada dalam masa ini.
Diciptakan oleh Pringgo Aryo dan Eros Tjokro, lagu tersebut bercerita tentang dua orang yang saling ingin, namun hanya bisa mencuri waktu di tengah kesibukan mereka. Sebuah keadaan yang sering terjadi pada fase ini.
Lirik seperti ‘2 hari lalu, 2 kali kita pesan kopi Tuku // Di teras rumahmu, hujan turun berikan tambahan waktu‘ mencerminkan nuansa hangat, intim, dan sangat khas masa pendekatan masa kini yang seringkali hanya bisa bertemu saat akhir pekan, di sela jadwal yang padat.
Diproduseri oleh Aria Wijaksana, Pringgo Aryo, dan Heinriko Christiansen, “Sama Sama Mau” dikemas dengan sentuhan produksi yang halus dan elegan. Cocok untuk nuansa yang ingin ditunjukkan.
Aransemen penuh warna dari Pringgo Aryo, ditambah suara Eros yang hangat, menghadirkan atmosfer tenang namun penuh emosi. Membuat lagu “Sama Sama Mau” menjadi lebih hidup.
Tak ketinggalan, keterlibatan Heinriko dalam mixing dan mastering membuat lagu ini semakin matang secara sonik.
“Lagu ini sebenarnya tentang momen-momen kecil yang bermakna saat lo udah sama-sama suka, tapi realita bikin lo cuma bisa ketemu sebentar. Di rumah aja, ngobrol di teras, atau cuma ngopi. Tapi dari situ justru kedekatan dibangun,” urai Eros dalam info rilis yang diterima PentasPentas.
“Sama Sama Mau” bukan hanya lagu cinta biasa. Ia adalah refleksi dari banyak hubungan di era sekarang—relasi yang belum tentu penuh kepastian, tapi dipenuhi rasa saling mengerti.
Rasa saling memiliki yang tengah tumbuh menjadi perasaan yang lebih kuat meski belum ada kepastian. Meski terkesan rumit dan tanpa komitmen, namun banyak yang merasa nyaman dan terjebak pada fase ini.
Lagu ini (tonton video musik resminya di tautan ini) cocok untuk siapa pun yang sedang ada di fase pendekatan. Diam-diam berharap, tapi tetap realistis. Sebuah fase hubungan yang bikin hati berbunga-bunga namun tetap harus waspada.
Dengan narasi yang jujur dan aransemen yang terasa akrab, “Sama Sama Mau” menjadi anthem manis untuk mereka yang pernah (atau sedang) berada di ambang hubungan: saat dua hati sudah saling tahu, dan diam-diam… juga sama-sama mau.
Single “Sama Sama Mau” saat ini sudah bisa didengarkan di berbagai digital streaming platform. (Idh/PP)
