SALE ALERT!
Dark Mode Light Mode

Raisa Rayakan Ketidaksempurnaan di “It’s Okay To Not Be Okay”

Lewat lagu barunya, Raisa mengajak rayakan setiap proses pertumbuhan, dengan dibantu oleh Lafa Pratomo dan Gusti Irwan Wibowo.
raisa raisa
RAISA (Juni Records)

Raisa kembali menyapa. Kali ini membawa suguhan baru ke industri musik Tanah Air lewatsingle teranyarnya, “It’s Okay To Not Be Okay”.

Rilis dibawah naungan label musik JUNI Records, lagu ini punya pesan mendalam, tentang menyuarakan pesan bahwa tidak apa-apa untuk tidak selalu baik-baik saja, dan mengajak kita untuk merayakan setiap proses pertumbuhan.

Di lagu terbarunya ini, seperti yang ia ungkapkan di siaran pers yang diterima PentasPentas, Raisa seolah hadir bak seorang sahabat sejati dan teman yang selalu siap menyemangati pendengarnya.

Seorang teman yang selalu siap mendengarkan tanpa menghakimi, yang selalu merayakan setiap pertumbuhan, kecil atau besar apapun. 

Bisa dibilang, lagu “It’s Okay To Not Be Okay” ini juga membawa pendengar kembali ke lagu-lagu Raisa yang penuh semangat seperti “Teka Teki”, “Could It Be”, dan “You”.

“Aku ingin lagu ini menjadi pengingat bahwa tidak apa-apa untuk tidak selalu baik-baik saja. Kita semua berhak merasakan berbagai macam emosi,” serunya.

“Lagu ini seperti surat cinta dari teman untuk diri sendiri dan untuk semua orang yang pernah merasa tidak cukup baik. Aku ingin semua orang tahu bahwa mereka berharga dan layak untuk bahagia.”

Di lagu ini, Raisa berkolaborasi dengan Gusti Irwan Wibowo. Menurutnya, kolaborasi tersebut membuat proses pembuatan lagu ini menjadi sangat menyenangkan dan mengalir begitu saja.

“Gusti tuh benar-benar paham yang ingin aku sampaikan dan berhasil menciptakan nuansa yang sangat pas dengan liriknya.”

Dalam menciptakan lagu ini, Raisa mengaku tidak mencari inspirasi khusus. Ia lebih fokus pada merespons visi musik yang telah dirinya dan Lafa bangun.

“Kolaborasi ini seperti sebuah percakapan musikal yang mengalir alami saat workshop,” ungkap Gusti meyakinkan.

Ya, selain Gusti, proses produksi lagu ini juga turut melibatkan Lafa Pratomo, yang dikenal kerap memproduseri banyak musisi top Tanah Air.

Menurut CEO JUNI Records, Adryanto Pratono, ia yakin para musisi tersebut akan memberikan warna yang beda kepada Raisa.

“Kebetulan baru kejadian awal tahun ini. Dan ternyata benar, Gusti adalah kepingan puzzle yang kami tunggu untuk Raisa,” cetusnya.

Di sisi lain, Lafa mengatakan, “Secara pendekatan musiknya, aku dan Yaya (panggilan akrab Raisa) ingin bikin sesuatu yang feel good aja kalo diputer di waktu pagi, buat perjalanan.”

“Seperti perasaan bergairah untuk memulai sesuatu atau memulai hari. Kurasa rasa seperti itu yang pengen di-capture saat kita muterin lagu ini. Aku ingin membuat lagu ini tetap hangat dan intim dengan pendekatan suara-suara organik.”

Kini, “It’s Okay To Not Be Okay” sudah bisa didengarkan via layanan digital streaming platforms seperti Apple Music, Langitmusik, Spotify, YouTube & Youtube Music dan lain-lain.

Sementara itu, video lirik untuk lagu ini yang digarap digarap oleh Ikshan Rekayasa dari JUNI Records juga sudah bisa dinikmati di kanal YouTube. (camilla/PP)

Add a comment Add a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Previous Post
shervin

Terinspirasi Pengungsi Palestina, Shervin Boloorian Rilis “This Is Your Time”

Next Post
stevan

“Iya Lagi”, Stevan Pasaribu Alami Cinta Tak Terduga

You cannot copy content of this page