Lambang akhirnya persembahkan single keduanya, setelah cukup lama berkelana di industri musik sebagai penyanyi solo.
Sang musisi mengklaim, bahwa “Luka Mendalam” menjadi karya teranyarnya yang yang memadukan emosi mendalam dengan alunan musik yang penuh makna.
Ia mengungkapkan, dikutip PentasPentas dari info resminya, bawa “Luka Mendalam” terinspirasi dari sebuah kisah orang terdekatnya yang punya rasa trauma dengan hubungan masa lalunya.
Cerita ini menyentuh hati Lambang dan mendorongnya untuk menciptakan lagu yang dapat menjadi pelipur lara bagi siapa pun yang mengalami kisah serupa.
“Semoga lagu ini bisa menjadi obat bagi mereka yang memiliki cerita yang sama,” ujarnya menegaskan.
Perjalanan kreatif dalam proses penggarapan lagu ini, Lambang kembali bekerja sama dengan Rizal Andhika dari Devariz Record Jakarta untuk mengolah komposisi musiknya.
Selain itu, Jeje Guitaraddict turut ambil bagian dalam proses mixing dan mastering, sama seperti pada single sebelumnya, “Pergilah Dariku”. Kolaborasi ini menghasilkan sebuah karya yang tak hanya kuat secara lirik, tetapi juga matang secara musikal.
Pesan dalam lagu melalui “Luka Mendalam,” Lambang ingin menyampaikan pesan kepada para pendengarnya untuk menemukan kekuatan di tengah luka.
Lagu ini hadir sebagai pengingat bahwa semua orang memiliki kesempatan untuk sembuh dan melanjutkan hidup, meskipun perjalanan itu tidak mudah.
Kini, “Luka Mendalam” sudah tersedia dan dapat dinikmati di berbagai digital streaming platform. Sementara video liriknya dapat dinikmati di kanal YouTube resmi sang penyanyi.
Pemilik nama asli Herlambang yang dilahirkan di Jakarta pada 1979 silam memulai perjalanan sebagai penyanyi pada 2011. Sebelum berkarier solo, Lambang sempat menjadi bagian dari grup band bernama Bumi.
Namun, perjalanan hidupnya sempat membawanya keluar dari dunia musik untuk fokus pada bisnis transportasi. Kini, ia mantap kembali ke industri hiburan nasional sebagai penyanyi solo yang penuh dedikasi.
Single perdananya bertajuk “Pergilah Dariku” dirilis tahun lalu, tepatnya 13 Desember 2025.
Perjalanan kariernya yang penuh liku menjadikan setiap karyanya sarat dengan pengalaman dan emosi, menghadirkan lagu-lagu yang mampu menyentuh hati banyak pendengar. (camilla/PP)
