SALE ALERT!
Dark Mode Light Mode

LUCIEN SUNMOON Lepas “Memoria”, Sebuah Cara untuk Abadikan Kenangan

Ada berbagai cara untuk menyimpan memori dengan orang terkasih. Salah satunya lewat lagu, seperti yang diekspresikan Lucien Sunmoon ini.
lucien sunmoon lucien sunmoon
LUCIEN SUNMOON

Lucien Sunmoon yang dihuni para remaja bertalenta asal kota Malang, Jawa Timur ini kembali hadir di industri musik Tanah Air.

Kali ini, unit dream pop yang dihuni Yessy (gitar), Natanael (gitar), Nasywa (keyboard), Lyra (drum), Mundir (bass) dan Kanaya (vokal) ini menelurkan sebuah single manis bertajuk “Memoria”, yang merekam sebuah kenangan.

Ditulis dalam Bahasa Indonesia, “Memoria” memberikan kisah yang cukup  personal. Lagu ini merupakan cerita dari sang vokalis, Kanaya, yang ingin mengabadikan persahabatannya lewat sebuah lagu. 

“Lagu ini ditujukan untuk Wulan, sahabatku yang seneng banget dan kaget ketika aku bilang Lucien Sunmoon membuat lagu untuk dia,” seru Kanaya tentang reaksi sang sahabat, dalam info rilis yang diterima PentasPentas.

“Awalnya dikira aku cuman bercanda, padahal beneran bikinin lagu buat dia,” lanjut Kanaya.

Mengulik lebih jauh tentang inspirasi musik di balik single “Memoria” ini , muncul dua nama musisi yang disebut Lucien Sunmoon memberikan pengaruh yakni SPITZ dan Beeswax.

“Ada lagu dari SPITZ berjudul ‘Robinson’ yang membantu kami membangun mood dan atmosfer keseluruhan lagu. Sedangkan (gitaris) Nael mendapat ilham dari Beeswax untuk membuat lead gitar di bagian outro tembang ini.” 

Dari segi lirik, Kanaya mengungkapkan bahwa ia cenderung memakai diksi yang lebih lugas dan singkat untuk menghindari ‘bias’ sehingga bisa dengan mudah dipahami oleh pendengar. 

Menemani pesan yang manis untuk sahabat, Lucien Sunmoon juga membuat visual artwork yang mewakili perasaan tersebut. Menampilkan secara visual pesan manis dari sebuah persahabatan tersebut. 

Karya artwork tersebut menunjukkan sebuah foto beberapa orang yang sedang bercengkrama di pantai saat matahari terbenam. Visual ini dipilih menjadi sampul dari singlenya itu.

 “Foto itu sebenernya manajer kami yang lagi liburan bareng temen-temennya di Pantai Ungapan. Nggak ada niatan buat dibikin cover sih, tapi tema dan tone warna musim panas sesuai dengan ‘Memoria’,” lanjut pihak band. 

Tema-tema yang dekat dengan pengalaman masa muda menjadi poin kuat dari Lucien Sunmoon dalam membuat karyanya. Sehingga karya ini mungkin dapat merekam pengalaman masa muda itu. 

Diambil dari pengalaman pribadi maupun pengamatan dan cerita dari kawan-kawan terdekat, band ini mampu menyampaikan pesan yang ‘relatable’ di lagu-lagunya termasuk “Memoria”. 

Lebih lanjut, band ini ingin menunjukkan bahwa ada berbagai cara untuk menyimpan memori dengan orang terkasih selain lewat lagu.  

Ada yang suka menulis lewat catatan virtual, ada yang menyimpan percakapan, mengunggah kolase foto dan video momen-momen yang dianggap penting hingga mengoleksi cetakan foto fisik yang sekarang jarang ditemukan. 

Lucien Sunmoon berharap para pendengar bisa menikmati “Memoria” bersama teman, pasangan, hingga keluarga dan kerabat terkasih. (Idh/PP)

Add a comment Add a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Previous Post
rasyiqa

RASYIQA Hadirkan Perayaan untuk Banyak Orang Lewat “Surreal”

Next Post
temarram

TEMARRAM Dalami Duka Lewat Single “Pusara”

You cannot copy content of this page