Lagu balada pop yang memiliki makna yang cukup emosional, kembali diungkapkan Raissa Ramadhani lewat single terbarunya, yang berjudul “Rindu Yang Menyiksa”.
Lirik lagu yang dirilis melalui label Sony Music Entertainment Indonesia tersebut diangkat dari kisah yang relatable dengan fenomena-fenomena zaman sekarang.
PentasPentas mengutip dari siaran pers resminya, kisah “Rindu Yang Menyiksa” menceritakan tentang bagaimana pahitnya sebuah hubungan, yang lebih cenderung terasa seperti berjuang sendiri.
“Aku sering baca-baca komentar di TikTok aku dan beberapa pernah cerita bahwa mereka sudah pacaran sekian bulan, tapi rasanya hanya excited sendiri. Itu yang diangkat di ‘Rindu yang Menyiksa’ ini,” ungkap Raissa mengungkap.
“Jadi, single ini menceritakan orang-orang yang berada dalam satu hubungan, tapi hanya mencintai satu arah. Namun, meski tersakiti, dia tetap tidak bisa melupakan perasaannya itu dan masih merasa rindu.”
Lagu yang diciptakan oleh Harry Budiman, Husin Rheza Asegaf, Sudrajat, Yafi Aria, dan Danurseto Bramana Adhi ini terpilih oleh tim A&R Sony Music Entertainment Indonesia (SMEI) karena dirasa cocok dengan karakter suara yang dimiliki Raissa.
“Kebetulan, lagu ini diciptakan oleh Mas Rheza yang juga menulis debut single aku, ‘Berpisah Lebih Indah’,” ungkap Raissa lagi.
Lagu ciptaan Husin Rheza Asegaf dkk tersebut lantas dianggap oleh pihak label sesuai untuk dibawakan oleh penyanyi yang mengawali karirnya lewat single debut “Berpisah Lebih Indah” (2022).
“Dan aku merasa senang kalau lagu ini nanti bisa masuk ke dalam salah satu track di album aku. Jadi, akhirnya kami putuskan untuk memilih lagu ini sebagai single kelimaku,” sambungnya.
Menurut Raissa, ada dua tantangan saat mengerjakan single “Rindu yang Menyiksa”, yaitu perubahan pada lirik dan juga teknik vokalnya.
“Jadi, saat menerima lagu ini, semua bagiannya sudah bagus, mulai dari melodi, verse, sampai chorus. Namun, aku dan tim Sony Music melakukan workshop lagi untuk mengulik lagu ini agar lebih terhubung dengan orang-orang yang mendengarkan.”
“Bisa dibilang, ini salah satu lirik laguku yang paling jujur. Kalau di single-single sebelumnya, lirikku seringkali menggambarkan karakter yang kuat, tapi lagu ini seakan ingin menyampaikan bahwa ‘Ya, memang sakit saat hanya kita yang berjuang dalam satu hubungan’.”
Selain lirik, tantangan yang dihadapi Raissa juga ada pada teknik vokal yang harus banyak mengedepankan power. Ia dituntut untuk keluar dari zona nyaman dengan mengambil nada-nada tinggi dan dengan tenaga yang besar agar makna lagunya tersampaikan.
Memasuki akhir tahun, tentunya Raissa punya banyak pencapaian yang ingin ia wujudkan tahun depan, salah satunya adalah pembuatan album perdana yang kini sedang dalam tahap pengumpulan lagu.
“Doakan agar pengerjaan albumku berjalan dengan lancar dan tahun depan bisa didengar oleh seluruh pencinta musik di Indonesia,” ia berharap.
Selain itu, Raissa juga berharap semoga lagu-lagunya semakin banyak didengar dan suatu saat bisa punya konser sendiri. Memang tidak mudah, tapi dengan kerja keras, ia yakin semua akan terwujud.
Single kelima Raissa Ramadhani, “Rindu yang Menyiksa” kini sudah tersedia dan dapat dinikmati di berbagai platform musik digital. Sementara video musiknya bisa ditonton di kanal YouTube. (camilla/PP)