Minodrama akhirnya melepas album penuh perdananya yang bertajuk “Bicara Rasa”.
Saat ini, karya album rekaman dari band yang digawangi oleh Ugenx (vokal dan gitar), Firman (bass), Rasyid (gitar dan vokal latar) dan Ugih (drum) ini dirilis dalam bentuk fisik, yakni dalam format CD dan kaset.
Diterbitkan oleh Minocumentary Records bekerja sama dengan Musik Antik dan Xproyek Records, “Bicara Rasa” pertama kali dijual kepada khalayak ramai pada acara Record Store Day Bandung pada 3 dan 4 Mei 2025 lalu.
Bersamaan dengan itu, sebagai penanda rilisnya album tersebut, Minodrama juga menggelar hearing session serta talkshow pada 3 Mei 2025 di hajatan yang sama.
Tentunya menjadi pengalaman yang berharga dan spesial bagi penggemar yang menjadi pendengar langsung dari album terbaru Minodrama, “Bicara Rasa”.
Band emo rock bentukan Juni 2021 ini menunjukkan musik mereka dan kolaborasi-kolaborasi menarik dalam album tersebut. Tak sekadar menggunakan judul “Bicara Rasa”, Minodrama benar-benar menyajikan banyak rasa dalam album ini.
Album itu sendiri juga akan tersedia di seluruh platform musik digital pada awal Juni 2025 mendatang. Namun seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, rilisan fisik album ini sudah mulai dijual dan diperdengarkan ke publik.
“Bicara Rasa” berisi 10 lagu berbahasa Indonesia, termasuk dua di antaranya disuguhkan dalam versi akustik. Dari info resmi yang diterima PentasPentas, pada album ini juga ada kolaborasi yang dilakukan dengan musisi lain.
Kolaborasi ini menunjukkan warna yang beragam dari sejumlah kolaborator dalam album ini. Selain menjadi katalog yang menarik, kolaborasi dalam “Bicara Rasa” menghadirkan banyak warna.
Terdapat dua lagu yang menampilkan kolaborasi dengan vokalis wanita, yakni Cucan pada lagu “Notifikasi” dan Witri Mayangsari pada lagu “Frekuensi yang Sama”.
Kedua musisi tersebut itu memberikan rasa yang kuat pada album “Bicara Rasa”. Tak hanya merdu namun juga ada rasa yang diberikan, sehingga menghasilkan perpaduan yang apik.
Album ini juga menyajikan lagu pamungkas bertajuk “Saat Ku Melepasmu,” yang menghadirkan vokal Indra Prasta (vokalis dan gitaris band The Rain) sebagai kolaborator.
“Saat Ku Melepasmu” terasa istimewa karena selain menyumbangkan vokal, Indra Prasta juga berkontribusi menulis lirik di bagian akhir lagu.
Perpaduan lirik dan vokal antara Ugenx dan Indra Prasta di lagu tersebut memberikan warna yang khas dan mendalam. Tanpa menghilangkan ciri khas masing-masing, justru menjadi karya yang menarik.
Dari kolaborasi ini, menjadikan “Saat Ku Melepasmu” sangat spesial baik bagi para penggemar Minodrama maupun The Rain Keeper (sebutan untuk penggemar musik The Rain). (Indah/PP)